ASI Eksklusif adalah bayi hanya diberi ASI saja selama 6 bulan, tanpa tambahan cairan lain. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh pemberian edukasi melalui modul tentang pemberian ASI Eksklusif terhadap peningkatan pengetahuan ibu nifas di Wilayah Kerja Puskesmas Galesong Utara Kabupaten Takalar Tahun 2020

Desain penelitan yang digunakan adalah studi eksperimen dengan rancangan One Group Pretest-Posttset Design, yang dilakukan dengan cara memberikan pretest (pengamatan awal) terlebih dahulu sebelum dilakukan sosialisasi, setelah itu diberikan sosialisasi kemudian dilakukan posttest (pengamatan akhir). Populasi adalah semua ibu hamil di Wilayah Kerja Puskesmas Galesong Utara Kabupaten Takalar yang berjumlah 30 orang dengan menggunakan teknik Total Sampling.

Hasil penelitian yang diperoleh dari 30 responden sebelum pemberian edukasi melalui modul terdapat 22 (73.3%) responden yang pengetahuannya baik serta terdapat 8 (26.7%) responden yang pengetahuannya kurang tentang ASI Eksklusif. Setelah pemberian edukasi melalui modul terdapat 29 (96.7%) responden yang berpengetahuan baik dan 1 (3.3%) responden yang berpengetahuan kurang tentang ASI Ekslusif.

Dari hasil analisa data dengan menggunakan uji Paired Samples Test diperoleh nilai pengetahuan ρ=0,006 yang berarti ρ value < α (0,05). Maka dapat disimpulkan bahwa pada kelompok intervensi Ho ditolak dan Ha diterima yaitu ada pengaruh pemberian edukasi melalui modul tentang pemberian ASI Eksklusif terhadap peningkatan pengetahuan ibu nifas. Disarankan kepada petugas kesehatan untuk lebih giat melakukan sosialisasi tentang ASI Eksklusif.